Banyaknya
tayangan tidak bermutu bagi masa kecil generasi muda Indonesia. Semua channel isinya sinetron semua kalo enggak ya politik bisa juga acara gosip. Hingga kemarin
7 Mei 2013, RCTI menayangkan liputan launching film superhero Indonesia
"Bima Satria Garuda". Mungkin bagi yang belum menonton teaser-nya,
bisa dilihat di bawah ini.
Sekilas pertama kali melihat teaser ini tentu saja terkagum-kagum. Selama ini saya mengikuti perkembangan tokusatsu Indonesia, tetapi tidak pernah terdengar desas-desus cikal bakal superhero yang satu ini. Dan setelah dilihat dari dekat mengenai kostum "Bima Satria Garuda" ini, terasa sangat familiar. Mungkin bagi Anda yang cuma tahu Ksatria Baja Hitam saja pasti tidak menyadari ada hal yang sangat familiar.
![]() |
Bima Satria Garuda - Full Body |
![]() | |
Kamen Rider Kuuga - Mighty Form |
![]() |
Kamen Rider Ryuki |
![]() |
Kamen Rider Kaixa |
Ide yang diambil dari kaixa adalah armor bagian dada hingga bahu, kurang lebih sama dengan miliki "Bima Satria Garuda". Sekarang adalah Kamen Rider yang paling banyak diambil konsepnya dalam pembuatan "Bima Satria Garuda", yaitu Kamen Rider OOO Tajadol Combo.
![]() |
Kamen Rider OOO - Tajadol Combo |
Sim-Sala-Bim !!! Silahkan dibandingkan sendiri desain helmet yang dimiliki oleh "Bima Satria Garuda". Terlihat di bagian dahi pada Tajadol Combo terdapat kepala burung sama dengan yang ada pada BIMA. Kemudian dipinggiran wajah helmet sama-sama terdapat desain sayap burung hanya dibedakan oleh warna. Secara garis besar sudah dapat dipastikan konsep "Bima Satria Garuda" banyak mengambil dari Kamen Rider.
Belum selesai sampai disini masih ada hal yang tidak original atau baru pada "Bima Satria Garuda". Perhatikan alat yang digunakan untuk berubah wujud.
![]() |
Knuckle Riser Gransazer |
![]() |
BIMA Changer |

Di sebelah kiri adalah logo milik BIMA dan bagian kanan adalah logo anime Fairy Tail. Bagaimana pun juga saya sebagai penikmat tokusatsu masih sangat berminat menonton Bim Satria Garuda.
Hal yang mengganjal di benak saya adalah masih banyak ide lokal yang berusaha dipublikasikan namun sayang sekali karena keterbatasan biaya. Tujuan artikel ini sebenarnya untuk menghilangkan rasa kebanggaan rakyat Indonesia akan film ini. Tidak masalah jika hanya sekedar menganggap ini hiburan, layaknya kita menonton Kamen Rider.
Ishomori Production tidak perlu bersusah payah membuat konsep dari superhero yang satu ini. Mengingat konsep tinggal comot dari karya yang lama. Banyak komentar bangga dari beberapa orang melihat ada kerjasama dengan bandai. Hello!!! , Bandai selalu jadi produsen mainan untuk kamen rider jadi wajar sekali jika bandai mau bikinin mainan juga buat Bima.
Proses produksi Bima Satria Garuda pun sepertinya lebih ekonomis dibandingkan dengan penggarapan Kamen Rider Series. Semua kru yang menangani berasal dari Indonesia, harga SDM Indonesia termasuk murah di pasar global. Selain itu dari sisi cerita sepertinya tidak mendalam layaknya kamen rider dikarenakan jumlah episode yang hanya 26. Bahkan untuk suit actor pun harus dijadikan satu dengan actor-nya, semakin ekonomis saja bukan.
Pada dasarnya proyek Bima Satria Garuda ini adalah kerjasama antara MNC Group dengan Ishomori. MNC Group sebagai official broadcaster layaknya TV Asahi di Jepang. Memang Reino Barrack memiliki ide membuat superhero Indonesia, begitu pula dengan J-Toku dan impian anak kecil lainnya termasuk saya. Tidak ada yang spesial dengan ide tersebut kecuali dengan lobbying dan funding.
Berhenti bilang ini ORIGINAL, dimana rasa NASIONALISME Kalian !!!. Memang ini Hiburan bermutu, sudah berhenti sampai di situ, jangan bawa nama nasionalisme di sini.
Komentar
Posting Komentar