Hari ini saya berangkat ke kampus tepat pukul tujuh pagi. Semua bertepatan dengan waktu berangkat pekerja kantoran sampai anak sekolahan. Dari kendaraan beroda dua sampai empat semua turun ke jalan meramaikan semarak pagi. Jalanan yang awalnya hanya aspal bercorak putih menjelma menjadi warna pelangi cat kendaraan serta asap knalpot. Satu alasan yang pasti bisa mengurangi kecepatan mereka hingga berhenti adalah lampu lalu lintas. Semua orang bisa diibaratkan para pembalap yang berlomba segera sampai garis finish. Ketika merah mereka semua tidak diperbolehkan melaju sampai akhirnya lampu hijaulah yang menyala. Seringkali dipandang sebelah mata dan tidak diperdulikan Tetap berdiri tegak baik hujan maupun terik matahari. Lampu lalu lintas sama sekali bukan makhluk ciptaan Tuhan yang punya kelebihan. Lampu lalu lintas adalah gambaran umum kehidupan kita manusia. Di dunia ini hidup berbagai macam manusia dengan isi otak yang berbeda-beda. Ada yang ingin hidup enak dan membahagiakan orang ...