Langsung ke konten utama

Susah Banget Cocok

17 Desember 2013 merubah segala hal yang sebelumnya sempit menjadi luas. Mencocokkan segala sesuatu dengan diri sendiri itu tergolong suatu hal yang tidak gampang. Baik itu jodoh ataupun pekerjaan. Tantangan yang didapat adalah ketika kita merasa objek tersebut cocok bagi diri kita, malahan objek tersebut yang memberikan reaksi penolakan.

Entah kenapa kali ini ada kenikmatan tersendiri menjadi free man. Jadi seseorang yang bebas pergi dan bercerita dengan siapa saja. Semua itu dengan resiko tidak ada sosok wanita spesial yang diharapkan. Mulai timbul banyak pemikiran, apakah yang sedang terjadi ?

Dulu kalo mau pacaran sama orang kalo udah kadung sayang ya udah gak mikirin sekeliling langsung eksekusi terus jadi. Kalo sekarang bisa jadi berpikir berulang kali dan bisa jadi masih tidak mau peduli dengan pencarian pendamping. Sekarang lagi susahnya cari pekerjaan, ditolak sana-sini bahkan sama teman sendiri.

Cowok kok jadi cemen gini, semacam mengalami trauma untuk berperasaan lebih dalam menjalin hubungan. Perasaan itu cerminan harga diri, kalo sering disakiti yang ada malah harga dirinya gampang diinjak-injak orang. Apa emang ini ya yang namanya bertumbuh dewasa dan mulai berpikir hal untuk jangka panjang ?

Kalo pacaran itu dulu sering banget ketemu yang berbeda keyakinan, kebetulan aku beragama Katolik. Sekarang yang ada malah kebalik, ketemu cewek seagama yang ada gak cocok sama kepribadiannya. Ini baru yang namanya roda itu berputar, tapi kecepatannya yang masih belum bisa diprediksi.

Dulu kalo punya pacar sering lebih mikirin kehidupan pacar, bahkan sampai enggak keurus diri sendirinya. Kalo sekarang yang ada malah kebalik dan fokus sama hal cari kerjaan. Udah hampir 5 bulan ini jadi pengangguran yang kerjaannya mainan game Hello Hero. Game di facebook yang lumayan bikin kecanduan, atau bisa dibilang ini pelampiasan perasaan kesepian.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Filosofi Burger

Makanan yang sering banget muncul waktu kartun Spongebob Squarepant. Dimana waktu di kartun ini makanan ini dipuja-puja jadi makanan terenak dan membawa kebahagiaan. Ya terlepas dari realita kartun tadi, bagi saya burger ini punya arti sendiri pada hidup. Krabby Patty di Serial Spongebob Squarepants Ditemukan pertama kali sekaligus merupakan makanan khas kota Hamburg, Jerman. Ialah sebuah makanan yang terdiri dari tumpukan dua roti bundar ata bun yang biasanya terdapat daging, sayuran bawang serta saus di antaranya. Kalo di Indonesia dapat kita beli di restoran cepat saji. Ada hal unik yang menurut saya bisa dilihat dari hamburger atau burger ini. Prinsip utama burger adalah dua roti bundar yang menjadi alas serta penutup roti ini. Sedangkan isinya bisa diubah sesuai dengan selera. Burger ini banyak sekali macamnya dan sangat fleksibel sekali, sesuai dengan kehidupan setiap orang berbeda namun punya dasar yang sama sebenarnya. Dua roti bundar tadi bisa diibaratkan bagaimana keh...

Bergeser Seperti Semula Lutut Saya

Semua terjadi begitu cepat, tanpa terasa muncul kehancuran masa depan di pikiran. Dislokasi lutut bukan hal sepele buatku. Pertandingan basket tempo hari seakan menjadi hari terakhir berolah raga. Keadaan sehat walafiat pun sekejap sirna dari bayangan cacat dan trauma seumur hidup. Harapan hidup nikmat berasa hilang dalam secepat kilat. Si Maria main ke rumah waktu tadi siang. Tanpa sengaja pacar saya ini duduk di lutut saya. Sekejap saya berteriak kesakitan karena lutut saya bergeser dari tempat sewajarnya. Saya berusaha berteriak minta tolong pada siapapun, namun hingga dua jam segala jerih payah seakan sirna. Klinik di perumahan pun tidak berani berbuat apa-apa. Waktu itu posisi saya sedang berada di lantai 2. Pikiran saya hanya ada kata "Rumah Sakit". Bergerak sesenti pun benar-benar menambah rasa sakit pada lutut saya. Sopir Taksi pun menyerah untuk mengevakuasi saya ke Rumah Sakit. Saya memutuskan untuk meminta jasa ambulan dari rumah sakit terdekat. Ambulan pun sedang...

Surat Untuk Sang Wahai

 Kenapa surat ini bertuliskan untuk sang wahai ? Bukan kah wahai itu hanyalah sebuah kata sambung di depan yang berarti penekanan untuk subjek itu sendiri. Dan kenapa Sang Wahai ? bukannya Wahai itu di depan ? bukannya di belakang ?. Semua pertanyaan ini akan terjawab ketika aku bertemu sebuah sosok yang bisa menjadi penekanan untuk semua hal yang diusahakan. Jadi maksudnya siapa ? Maksud dari Sang Wahai adalah Calon istri dan ibu dari anak-anakku kelak. Kenapa saya mencantumkan kata ibu setelah istri ? Bukan kah wajib hukumnya bahwasanya peran ibu lebih penting dibandingkan peran istri ? Saya pun setuju posisi ibu jadi sebuah jabatan tertinggi yang diberikan kepada manusia dan hanya diberikan kepada wanita saja. Lalu kenapa calon istri yang disebut pertama ? dan kenapa seakan-akan menjadi sebuah prioritas untuk diperbincangkan ? Jawabannya adalah tidak semua istri akan mendapat kepercayaan menjadi seorang ibu. Disini saya tidak sedang berbicara "Bagaimana cara menjadi sosok ibu y...