Langsung ke konten utama

Raksasa Baik Hati, Max Yanto

Setiap NBL Indonesia diadakan di Surabaya saya selalu menyempatkan diri untuk menonton setiap tahunnya. Ini menginjak tahun ketiga NBL Indonesia diselenggarakan. Seperti biasa saya selalu menonton pertandingan basket NBL Indonesia di DBL Arena. Mendatangi pertandingan tersebut bagi saya adalah sarana melepas penat dari kesibukan kampus.

Basket salah satu cabang yang bisa menjadi hobi atau profesi atau bahkan keduanya. Basket waktu kecil saya hanya mengetahui Michael Jordan. Michael Jordan pemain legendaris yang belum ada gantinya hingga kini. Kelegendarisan kiprah Michael Jordan diawali dengan sesuatu yang tidak mulus, dimana Michael Jordan sewaktu SMP hanyalah pemain cadangan mati atau benchwarmer. Dari sang penghangat bangku cadangan itu dia menjelma jadi Dewa Basket.

Di Indonesia keluar banyak nama pemain basket hebat seperti, Denny Sumargo, Rony Gunawan, Kelly Purwanto dan sebagainya. Waktu menonton mereka bermain satu-satunya yang dipikiran saya hanya ya mereka hebat. Mereka tidak terkalahkan di posisinya masing-masing. Sampai akhirnya saya fokus melihat salah seorang pemain NBL Indonesia yang benar- benar bisa menjadi inspirasi, dia adalah Max Yanto.

Max Yanto saya tahu waktu dia menjadi center di Muba. Waktu itu Max Yanto merupakan salah satu pemain IBL(sebelum berganti nama menjadi NBL Indonesia) mengikuti Slam Dunk Contest, meskipun tidak menang. Memang dia tidak menang karena performance yang kurang kreatif dan greget. Yang perlu disadari dia bisa melakukan one-handed-dunk hampir tanpa lompat. Dia memang bukan Isman Thoyib(center Dell Aspac) ataupun Amin Prihantono(SG Indonesia Warior). Bisa dibilang Max Yanto adalah ikon basket Indonesia.

Max Yanto waktu melawan Bimasakti
Waktu saya menyaksikan pertandingan antara NSH GMC melawan Bimasakti, saya merasa ada yang aneh dengan headband Max Yanto. Max Yanto memakainya melingkar melewati setiap telinganya. Kesan pertama saya melihat Max Yanto bermain adalah kasian, dia berlari seperti kepayahan dan kebingungan. Tentu saja penampilan seperti itu akan mengundang hinaan dari penonton. Seiring dengan berjalannya pertandingan hinaan tersebut berubah menjadi pujian.

Meskipun NSH GMC menelan kekalahan 49-79, tetapi Max Yanto berhasil melampaui rekor tertinggi selama karirnya di NBL Indonesia yaitu 26 poin. Poin tertinggi Max Yanto adalah 23 poin waktu menghadapi Aspac. Max Yanto dengan postur super tinggi bagai raksasa mampu melakukan offensive defensive rebound tanpa melakukan lompat. Raihan 26 poin yang diperoleh Max Yanto itu semua dia peroleh dengan easy-basket dan free throw.

Sebut saja Max Yanto adalah Indonesian Shaq. Selain tinggi badan yang tidak kalah jauh dengan Shaq, Max Yanto mampu melakukan free throw jauh lebih bagus dari Shaquille O'Neal. Ketika diwawancarai mengapa Max Yanto tidak mampu berlari, melompat, dan tidak memiliki dasar sebagus Shaq, dengan rendah hati dia mengakuinya. Shaquille O'Neal sudah bermain basket sejak SMP sedangkan Max Yanto baru 7 tahun yang lalu.

Ini baru pemain hebat, ini baru inspirasi. Seringkali saya lihat Max Yanto yang kecewa melihat wasit yang tidak jeli melihat foul yang harusnya dia dapatkan, tetapi Max Yanto hanya pasrah dan tetap berlari dengan sisa tenaga. Max Yanto, menurut saya pemain yang selalu memperhatikan permainannya berdasarkan staminanya. Hal ini menjadikan permainan Max Yanto selalu efisien dan efektif.

Semoga Max Yanto mampu dianugerahi MVP di season 2013 ini. Berkembanglah Max, Kejutkanlah Dunia Basket Indonesia.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Filosofi Burger

Makanan yang sering banget muncul waktu kartun Spongebob Squarepant. Dimana waktu di kartun ini makanan ini dipuja-puja jadi makanan terenak dan membawa kebahagiaan. Ya terlepas dari realita kartun tadi, bagi saya burger ini punya arti sendiri pada hidup. Krabby Patty di Serial Spongebob Squarepants Ditemukan pertama kali sekaligus merupakan makanan khas kota Hamburg, Jerman. Ialah sebuah makanan yang terdiri dari tumpukan dua roti bundar ata bun yang biasanya terdapat daging, sayuran bawang serta saus di antaranya. Kalo di Indonesia dapat kita beli di restoran cepat saji. Ada hal unik yang menurut saya bisa dilihat dari hamburger atau burger ini. Prinsip utama burger adalah dua roti bundar yang menjadi alas serta penutup roti ini. Sedangkan isinya bisa diubah sesuai dengan selera. Burger ini banyak sekali macamnya dan sangat fleksibel sekali, sesuai dengan kehidupan setiap orang berbeda namun punya dasar yang sama sebenarnya. Dua roti bundar tadi bisa diibaratkan bagaimana keh...

Bergeser Seperti Semula Lutut Saya

Semua terjadi begitu cepat, tanpa terasa muncul kehancuran masa depan di pikiran. Dislokasi lutut bukan hal sepele buatku. Pertandingan basket tempo hari seakan menjadi hari terakhir berolah raga. Keadaan sehat walafiat pun sekejap sirna dari bayangan cacat dan trauma seumur hidup. Harapan hidup nikmat berasa hilang dalam secepat kilat. Si Maria main ke rumah waktu tadi siang. Tanpa sengaja pacar saya ini duduk di lutut saya. Sekejap saya berteriak kesakitan karena lutut saya bergeser dari tempat sewajarnya. Saya berusaha berteriak minta tolong pada siapapun, namun hingga dua jam segala jerih payah seakan sirna. Klinik di perumahan pun tidak berani berbuat apa-apa. Waktu itu posisi saya sedang berada di lantai 2. Pikiran saya hanya ada kata "Rumah Sakit". Bergerak sesenti pun benar-benar menambah rasa sakit pada lutut saya. Sopir Taksi pun menyerah untuk mengevakuasi saya ke Rumah Sakit. Saya memutuskan untuk meminta jasa ambulan dari rumah sakit terdekat. Ambulan pun sedang...

Surat Untuk Sang Wahai

 Kenapa surat ini bertuliskan untuk sang wahai ? Bukan kah wahai itu hanyalah sebuah kata sambung di depan yang berarti penekanan untuk subjek itu sendiri. Dan kenapa Sang Wahai ? bukannya Wahai itu di depan ? bukannya di belakang ?. Semua pertanyaan ini akan terjawab ketika aku bertemu sebuah sosok yang bisa menjadi penekanan untuk semua hal yang diusahakan. Jadi maksudnya siapa ? Maksud dari Sang Wahai adalah Calon istri dan ibu dari anak-anakku kelak. Kenapa saya mencantumkan kata ibu setelah istri ? Bukan kah wajib hukumnya bahwasanya peran ibu lebih penting dibandingkan peran istri ? Saya pun setuju posisi ibu jadi sebuah jabatan tertinggi yang diberikan kepada manusia dan hanya diberikan kepada wanita saja. Lalu kenapa calon istri yang disebut pertama ? dan kenapa seakan-akan menjadi sebuah prioritas untuk diperbincangkan ? Jawabannya adalah tidak semua istri akan mendapat kepercayaan menjadi seorang ibu. Disini saya tidak sedang berbicara "Bagaimana cara menjadi sosok ibu y...